Apakah Kamu Termasuk Seorang Introvert Yang Romantis?

Apakah Kamu Termasuk Seorang Introvert Yang Romantis?
Lalu bagaimanakah seorang introvert berpikir,bertindak,dan mengkomunikasikan semua tentang cinta?
Kebetulan saya pribadi adalah seorang introvert,Jadi saya anggap,saya sedang mengulas kepribadian saya sendiri.

Ketika membahas permasalahan hati, Seorang introvert mungkin akan berpikir,bertindak,dan berkomunikasi dengan cara yang berbeda dari mereka-mereka yang lebih Terbuka/Extrovert.

Seperti yang mungkin kamu juga sudah ketahui.
Bahwa manusia itu memiliki bermacam-macam sifat.
Yang dari sifat-sifat itulah akan dapat mencerminkan kepribadian seseorang.
Namun,kepribadian masing-masing individu itu unik.
Ada 3 jenis kepribadian yang umum pada manusia,yaitu: Introvert,Ambievert dan Extrovert.

INTROVERT:
Adalah kepribadian dimana seseorang lebih cenderung berkutat pada dunia di dalam pikirannya sendiri.
Jadi,,bagi mereka yang memiliki sifat introvert ini,akan lebih cenderung menutup diri dari kehidupan luar.
Mereka adalah manusia yang lebih banyak berpikir dan lebih sedikit beraktifitas di luar.
Mereka juga adalah tipe orang yang merasa lebih nyaman berada dalam kesunyian atau kondisi yang tenang,daripada harus berada di tempat keramaian.
Pemilik kepribadian Introvert ini adalah mereka-mereka yang memiliki lambang zodiak LIBRA,CANCER,VIRGO.

Mereka adalah termasuk orang-orang yang setia dalam cinta,maupun persahabatan.
Juga termasuk orang-orang yang romantis dan humoris.

Adapun Ciri-Ciri Introvert Adalah:
-> Senang menyendiri,
-> Pemikir,
-> Pemalu,
-> Pendiam,
-> Lebih senang bekerja sendiri,
-> Lebih suka berinteraksi secara langsung dengan beberapa orang saja,
-> Susah bergaul/kuper,
-> Suka berimajinasi,
-> Jarang bercerita/lebih suka jadi pendengar,
-> Menyukai aktivitas yang tenang (membaca,bermain komputer,memancing,bersantai,dll)
-> Lebih suka mengamati sebuah interaksi,
-> Berpikir dulu baru berbicara/bertindak,
-> Lebih mudah mengungkapkan perasaan lewat tulisan.

EXTROVERT,
Adalah kebalikan dari Introvert.
Yaitu lebih berkaitan dengan dunia di luar manusia tersebut.
Jadi,mereka yang memiliki sifat extrovert ini lebih cenderung membuka diri dengan kehidupan luar.
Mereka adalah manusia yang lebih banyak beraktifitas dan lebih sedikit berpikir.
Mereka juga orang-orang yang lebih senang berada dalam keramaian atau kondisi dimana terdapat banyak orang,daripada di tempat yang sunyi.

Adapun Ciri-ciri Extrovert:
-> Suka berkumpul,
-> Percaya diri (Kadang bisa berlebihan),
-> Aktif,
-> Lebih senang bekerja kelompok,
-> Lebih suka berinteraksi dengan banyak orang sekaligus,
-> Gampang bergaul (supel),
-> Suka beraktifitas,
-> Lebih suka bercerita,daripada mendengarkan orang lain bercerita,
-> Suka pada aktivitas yang melibatkan banyak orang (jalan-jalan,nonton konser,nongkrong,berpesta,dll),
-> Bicara/Bertindak dulu,baru berpikir. -> Lebih mudah mengungkapkan perasaan dengan kata-kata.

Nah,setelah tahu perbedaan dari dua kepribadian tersebut,
Berikut ini adalah beberapa tanda yang menunjukan bahwa kamu mungkin adalah seorang introvert yang cenderung romantis.

INTROVERT,CENDERUNG MENCARI SETIDAKNYA HANYA "SATU" CINTA SAJA.

Para Introvert sering memilih pendekatan introspektif yang lebih bijaksana terhadap sebuah hubungan. Dan cenderung mengharapkan sebuah hubungan yang romantis dan serius sejak awal.
Kebanyakan para introvert lebih memilih fokus untuk menemukan pasangan "satu saja" yang benar-benar untuknya,dan kemudian menetap selamanya.

Bagi para introvert, "SEBUAH PERMAINAN" atau "KETIDAKPASTIAN" dalam hubungan yang melibatkan banyak prospek,seringkali di rasa melelahkan..!!

Bila seseorang yang telah dianggap sebagai pasangan sejati itu muncul, Lalu kemudian hubungan yang sudah serius itu dipalsukan/penuh dengan kepura-puraan?
Maka hubungan itu akan dengan cepat ia tinggalkan.

MENCARI KEPERCAYAAN DAN KETERGANTUNGAN PADA MATERI.

Banyak introvert mencari keandalan dari hubungan pada umumnya,
Serta kemitraan yang romantis pada khususnya.
Keandalan,seiring dengan kepercayaan untuk memenuhi kebutuhan inti. Karena banyak introvert lebih mengharapkan ketenangan,kenyamanan,dan keamanan agar dapat berorientasi pada emosi,
serta prediktabilitas orientasi yang lebih analitis.
Kebanyakan para introvert tentu saja mencari kombinasi dari semua kebutuhan ini.

Namun yang pasti,banyak ekstrovert juga menginginkan kenyamanan,keamanan dan prediktabilitas yang sama,
Sama halnya dengan para Introvert.

Terkadang,,
Alih-alih menjadi kebutuhan utama bagi pasangannya,mereka justru lebih cenderung menjadi bagian dari kebutuhan kualitas lain yang dicari oleh ekstrovert.
Seperti kesenangan,
-> spontanitas,
-> petualangan,
-> kecerdasan sosial,
-> dan karisma.

MENGISYARATKAN,MENGHARAPKAN,DAN MEMPERHATIKAN.

Beberapa introvert mengekspresikan ketertarikan romantis mereka dengan konteks yang lebih tinggi.
Dengan kesabaran.
Yang berarti mereka cenderung memberi isyarat,menyiratkan,atau menempatkan diri mereka dalam situasi yang tepat,sambil berharap untuk mendapatkan perhatian.

Seorang introvert mungkin aktif dalam mengisyaratkan dan menempatkan posisi,
Namun pasif dalam merespons.
Tentu saja,pendekatan mereka tidak lantas agar segera berpacaran.
Ini mungkin karna takut,jika nantinya tidak akan mendapat seperti apa yang diinginkan.
Bagi beberapa orang introvert yang romantis,ini adalah sumber kerinduan,kekecewaan,dan sakit hati yang tersembunyi.

MENGHABISKAN WAKTU UNTUK BERFIKIR ATAU MEREFLEKSIKAN CINTA.

Demi menjadi lebih introspektif, banyak introvert menghabiskan waktu mereka untuk berpikir dan merenung demi hubungan mereka yang romantis.
Jauh berbeda dibanding rekan mereka yang ekstrovert,yang cenderung lebih fokus pada tindakan.
Proses analitis ini karena Introvert cenderung pemikir.
Maka wajar ketika mereka merenungkan kualitas pasangan yang ideal.
Wajar ketika kompatibilitas hubungan mereka dievaluasi dengan ketat.

SELALU BERHARAP UNTUK MENIKMATI KOMUNIKASI YANG ROMANTIS.

Para introvert,cenderung lebih sering berfantasi,
Maka tidak heran jika karakteristik ini juga berlaku untuk sebuah fantasi yang romantis.
Beberapa introvert sangat menikmati berfantasi tentang "kehilangan" dalam percintaan.
Entah fantasi itu didasarkan pada skenario kehidupan nyata atau fiksi. Bentuk fantasi mereka tak terbatas,
bisa meliputi apa saja tentang kehidupan,harapan,cita-cita,seni,sex,atau sekedar melamun biasa.

LEBIH SUKA "TAKE IT SLOW" DALAM PACARAN.

Begitu seorang introvert mulai merajut prospek kencan romantis,
mereka mungkin lebih memilih untuk maju secara perlahan tapi pasti.
Alasannya adalah agar memiliki kesempatan untuk mengenal pasangan dengan lebih baik,
Seraya mengamati apakah hubungan tersebut akan berjalan sesuai harapan dari waktu ke waktu.
Bagi beberapa orang introvert,Lebih baik menjalani semuanya secara perlahan dan mantap,untuk bisa menempa sebuah hubungan yang lebih andal dan penuh keromantisan.

BAHKAN DALAM SUASANA YANG PENUH KEBAHAGIAAN,BUTUH WAKTU UNTUK MENYENDIRI.

Bagi banyak introvert,bahkan ketika mereka sedang dalam hubungan yang romantis,masih penting bagi mereka untuk memiliki waktu sendiri.
Baik untuk mengisi ulang energi dalam dirinya.
Atau untuk merenungkan kemajuan hubungan mereka.
Bagi introvert,ini adalah aspek penting dari kesehatan relasional,karena memiliki masa "Jeda",
berarti memberikan retret batin yang diperlukan untuk mengatur dan meremajakan energinya sebelum kembali berlayar mengarungi samudra cinta dengan seluruh kemampuan romantisnya.

MEMPROSES APA YANG TERJADI, ANTARA YANG "BENAR" DAN YANG "SALAH" SELAMA PERJALANAN CINTANYA.

Selama pacaran,wajar jika mereka ingin mengolah rincian perjalanan romantis mereka.
Mengamati segi positif dan negatif dari perjalanan hubungan mereka,
Dan kemudian mempertimbangkan apa yang mungkin telah "benar" atau "salah".

Sebenarnya baik ekstrovert maupun introvert sama-sama melakukan hal ini. Namun,ekstrovert dapat melakukannya dengan terbuka.
Secara terang-terangan sebagai bagian bersosialisasi dengan publik.

Sementara introvert cenderung melakukan ini dengan diam-diam di dalam diri sendiri,atau secara pribadi dengan hanya satu atau dua orang kepercayaannya saja.
Hingga terkadang seorang introvert dapat mengambil risiko terlalu banyak untuk menganalisis suatu hubungan. Namun,karena kebanyakan introvert lebih memilih untuk mengamati dan merenungkan sebelum mereka berbicara dan bertindak,
proses internal ini adalah alat penting untuk membantu memberi pengertian lebih baik,dan merasa lebih nyaman dengan menavigasi sebuah hubungan.