Putus hubungan merupakan hal yang paling menyebalkan yang orang hindari dalam sebuah hubungan.
Apapun masalahnya,putus bukanlah jawabannya.
Apalagi,buat yang pacarannya sudah cukup lama.
Namun sayangnya,kadang tak semua hal yang kita inginkan mampu terwujud,hingga akhirnya hubungan pun kandas.
Meski berat dan bikin patah hati tapi,keputusan tersebut memang jalan terbaik.
Buat para cewek,pasti bertanya-tanya kenapa cowok sama sekali nggak kelihatan galau atau patah hati waktu putus.
Beda sama cewek,setelah putus,bisa berkotak-kotak tisu habis untuk lap air mata karena menangis berhari-hari.
Perasaan patah hati membuat cewek lebih senang menyendiri dan susah kelihatan tegar.
Menurut peneliti dari Binghamton University dan University College London,cewek lebih banyak dapat pengaruh negatif saat hubungannya berakhir.
Pengaruh negatif karena patah hati ini,bisa secara fisik dan bisa juga secara emosi, misalnya rasa sedih yang nggak terkendali.
Kondisi ini pastilah nggak lepas dari faktor biologis cewek yang secara natural lebih pemilih dalam menyeleksi pasangan.
Walau pun cewek memang merasakan sakit dibandingkan cowok saat putus,untungnya hal itu nggak bertahan lama.
Justru,cewek dapat menyembuhkan perasaan sedihnya dan langsung bangkit dengan cepat.
Cowok yang patah hati justru sebaliknya. Mereka jadi susah move on karena sakitnya muncul belakangan dan secara biologis,mereka harus memulai berkompetisi lagi untuk menemukan pujaan hati.
So,maklum aja kalau cewek lebih merasa sakit hati dan lebay ketika putus.
Apapun masalahnya,putus bukanlah jawabannya.
Apalagi,buat yang pacarannya sudah cukup lama.
Namun sayangnya,kadang tak semua hal yang kita inginkan mampu terwujud,hingga akhirnya hubungan pun kandas.
Meski berat dan bikin patah hati tapi,keputusan tersebut memang jalan terbaik.
Buat para cewek,pasti bertanya-tanya kenapa cowok sama sekali nggak kelihatan galau atau patah hati waktu putus.
Beda sama cewek,setelah putus,bisa berkotak-kotak tisu habis untuk lap air mata karena menangis berhari-hari.
Perasaan patah hati membuat cewek lebih senang menyendiri dan susah kelihatan tegar.
![]() |
(Credit Pic: Student Hut) |
Pengaruh negatif karena patah hati ini,bisa secara fisik dan bisa juga secara emosi, misalnya rasa sedih yang nggak terkendali.
Kondisi ini pastilah nggak lepas dari faktor biologis cewek yang secara natural lebih pemilih dalam menyeleksi pasangan.
Walau pun cewek memang merasakan sakit dibandingkan cowok saat putus,untungnya hal itu nggak bertahan lama.
Justru,cewek dapat menyembuhkan perasaan sedihnya dan langsung bangkit dengan cepat.
Cowok yang patah hati justru sebaliknya. Mereka jadi susah move on karena sakitnya muncul belakangan dan secara biologis,mereka harus memulai berkompetisi lagi untuk menemukan pujaan hati.
So,maklum aja kalau cewek lebih merasa sakit hati dan lebay ketika putus.